Berkat kredit mikro yang didanai oleh donasi, wanita di pulau Lombok Indonesia mendapatkan lebih banyak gengsi dalam keluarga mereka dan di komunitas desa mereka.Hoesbach / Lombok. Organisasi bantuan Hösbacher Global Micro Initiative e.V. (GMI) tidak hanya memberikan hibah kredit mikro kepada pengusaha mikro di Asia Tenggara, tetapi juga mempromosikan pelatihan penerima kredit mikro melalui seminar bisnis dasar dan pelatihan. Mayoritas pengusaha mikro yang didukung di pulau Lombok Indonesia adalah perempuan yang harus tinggal bersama keluarga mereka di bawah garis kemiskinan € 2 per orang per hari. Namun, program pendanaan GMI tidak hanya meningkatkan pendapatan para peserta. Perempuan khususnya mendapat manfaat dari pelatihan tambahan dan mengalami lebih banyak rasa hormat dan penerimaan dalam keluarga dan masyarakat desa mereka.
“Anak perempuan di daerah pedesaan Lombok jarang memiliki kesempatan yang sama untuk bersekolah dengan anak laki-laki,” kata Haiziah Gazali atau yang akrab dipanggil Zicko, ketua Gema Alam NTB, organisasi nirlaba Indonesia, organisasi mitra GMI. “Keluarga di sini seringkali terlalu miskin untuk mengirim semua anak mereka ke sekolah. Itulah sebabnya anak perempuan harus bekerja dan biasanya menikah pada usia 16 tahun. Seorang wanita yang belum menikah pada usia 20 dengan cepat menjadi topik pembicaraan untuk seluruh desa. ” Seperti yang dijelaskan Zicko, kesulitan ekonomi di banyak keluarga juga menyebabkan kekerasan dalam rumah tangga. Itulah sebabnya Gema Alam NTB terlibat di daerah miskin di Lombok.
Salah satu tujuan Gema Alam adalah pemberdayaan ekonomi perempuan, terutama dalam struktur keluarga. Gema Alam tidak hanya fokus pada individu, tetapi pada seluruh komunitas desa. Beberapa pengusaha kecil membentuk koperasi dan menerima dana bersama. Tobias Schüßler, pendiri GMI, sangat senang bisa bekerja sama dengan Gema Alam. “Terutama di negara-negara di mana perempuan tidak memiliki akses ke kehidupan bisnis umum dan juga demikian ke bank, kredit mikro dan pelatihan lebih lanjut kami dapat membantu. Dengan program kami, perempuan dapat mengatur atau mengembangkan usaha kecil mereka sendiri. Ini meningkatkan kontribusi mereka terhadap pendapatan rumah tangga, yang juga meningkatkan posisi dan hak mereka untuk bersuara dalam keluarga. ”
Kerja bersama GMI dan Gema Alam di komunitas desa yang didominasi pria tidak diterima dengan baik di mana-mana. Namun, penerimaan hampir selalu berubah ketika orang mengalami bahwa keluarga lebih baik, bahkan jika perempuan diizinkan memiliki usaha kecil. GMI akan terus bekerja untuk ini dengan bantuan donornya.
Teks: Silvia Schüßler, Pendiri Global Micro Initiative
Misi kami:
Kami membantu orang-orang di Asia Tenggara untuk menjalani kehidupan yang lebih baik dan ditentukan sendiri dengan memberi mereka akses ke kredit mikro, saran dan pelatihan. Ini dilakukan dengan kerja sama erat dengan mitra lokal kami.